Logo Design by FlamingText.com

Sabtu, 04 Mei 2019

INISEDAPBOKEP - ♥ POKER757 ♥ - PELACUR YANG TELAH AMBIL KEPERJAKAANKU


INISEDAPBOKEP - ♥ POKER757 ♥ Setelah sejak siang hari bekerja mengangkut beras kekios tempatnya bekerja Udin nangkring bersama beberapa kuli yang lain. Sudah dua hari anak kampung yang baru 16 tahun itu bekerja. Badannya cukup berisi karena sudah biasa bekerja di sawah membantu bapaknya di kampung. Saat Panceklik dia mencoba mencari tambahan ke kota “X”, dan mendapat pekerjaan di kios beras pak Nurdin. Saat asik melihat kuli lain yang sedang main kartu datang beberapa perempuan yang biasa mangkal disitu dan melayani birahi para kuli dengan bayaran yang memang “murah”, untuk ukuran orang gedean. Seperti biasa dengan suara yang sedikit keras mereka menggoda para kuli itu.

“Wah neng lagi bokek euy, kalo boleh ngutang mah akang mau”, kata salah seorang diantara mereka.

“Wah emang warung nasi, kalo mau maen ya bayar dulu tidak bisa ngutang atuh”, perempuan muda yang bernama Neneng itu menjawab.



Neneng tidak terlalu cantik, badannya bahenol usiannya sudah kepala tiga, janda ditinggal kabur suaminya, “Eh kang itu siapa, anak baru ya?”, kata Neneng saat melihat Udin yang sedikit keheranan melihat kedatangannya.

“iya masih ingusan, dari Garut baru dua hari disini”, Neneng tersenyum genit dan mendekati Udin yang dari tadi melihatnya.

“kenapa jang kok kayak tidak pernah liat perempuan aja”

“Ah enggak teh”, Udin menjawab dengan malu-malu.

“Wah neng anak kecil belon bisa apa-apa mendingan sama saya saja”

“Apa ngutang tidak sudi, mendingan sama barang baru masih orsinil kan asik dapet perjaka, ayo jang ikut saya saja kan bisa ngobrol berdua dari pada di sini sama mereka.”

“Awas jang jangan kena di rayu entar kena sipilis kamu”

“Eh jangan suka nakutin orang ya saya mah rajin ke dokter nggak bakalan kena sipilis udah disuntik tau”, sambil mengacungkan tinjunya Neneng memaki para kuli itu dengan sedikit marah.

Udin agak rikuh juga karena Neneng menggandeng tangannya, kemudian mereka berdua ngobrol disalah satu warung kopi.

“Jang mau nemenin saya gak, tidak usah bayar lah ya…, sekarang kamu anterin saya pulang ayo, ntar saya kasih sesuatu yang enak pisan, mau kan…”







Udin cuma bisa tersenyum dan mengangguk perlahan. Kemudian mereka berjalan berdua menyusuri gang di belakang pasar menuju ke rumah Neneng yang kebetulan dekat dengan pasar. Sampai dirumah Neneng kemudian menyuruh Udin masuk dan kemudian mengunci pintu, Udin sedikit keheranan.

“ayo atuh jangan malu-malu, nggak apa-apa disini mah sudah biasa kayak gini sini”, Kata Neneng.

“Aku ngerti kok kamu belum pernah makanya mau saya ajarin mau kan”, kata Neneng sambil membelai dada Udin yang bidang.Udin hanya diam gemetaran, tidak tahu harus berbuat apa kepalanya mengangguk perlahan.

“Baju kamu dibuka aja ya”, kata Neneng sambil menarik kaos yang dipakai Udin, dan kemudian dia membuka risleting celana yang dipakai Udin.

Dengan bernafsu Neneng mencium bibir Udin yang kebingungan diperlakukan seperti ini, namun karena godaan Neneng Udin juga mulai terbakar birahi. Neneng mendorong Udin ketempat tidur sehingga Udin jatuh terlentang diatas tempat tidur, kemudian Neneng menarik celana Udin sehingga anak itu bugil. Kontol Udin sudah berdiri dan dengan refleks dia menutupi kontolnya itu. Neneng hanya tersenyum melihatnya.

“Wah sama saya sih nggak usah malu-malu udah sering lihat yang kayak gitu..”

Kemudian Neneng membuka bajunya, Udin makin salah tingkah melihat ada wanita yang bugil didepan dia. Kemudian neneng naik ke tempat tidur dan menciumi bibir, dada dan menggigit puting uding.

“ahhh aduh geli teh”, Udin mendesah kegelian diperlakukan seperti itu.

“Sekarang aja ya dimasukin sama teteh.”

Neneng memengang kontol Udin dan mengarahkannya ke memeknya. Udin melihatnya masih dengan badan gemetaran.

“akhhh…” Udin mendesah saat kontolnya masuk kedalam memek Neneng, matanya terpejam menikmati sensasi yang baru dia rasakan di kontolnya.

“akhh…sss enak kan Din,” Neneng bergerak naik turun sambil meremas-remas susunya.

Udin merem-melek menikmati goyangan Neneng, kontolnya serasa dipijat dan disedot di dalam memek Neneng, kemudian pantatnya mulai naik turun mengikuti gerakan Neneng dan tangannya meremas-remas seprei, baru saat Neneng membimbing tangannya ke susu Neneng

“Remas Din… Aakhh”. Udin meremas-remas susu neneng, dan saat susu itu disodorkan kemulutnya Udin mulai mengemutnya persis seperti masih bayi, tapi kemudian berhenti saat Neneng menegakkan badannya.

Neneng masih asik menggoyang pantatnya dan tangannya meremas-remas dada Udin. Udin mulai gelisah tangannya kadang meremas susu, kadang meremas seprei dan kadang memegang pinggang Neneng seolah-olah mengatur agar neneng menekan sedalam mungkin.

“Aduh… teh… Aakh”,Udin mendesah, bicaranya mulai ngaco, nafasnya mulai memburu dan badannya mulai kejang, kepalanya mendongkak keatas, matanya terpejam dan pantatnya mengangkat naik dan crot…crot…crot… Entah berapa kali semburan yang keluar dari kontolnya dan akhirnya Udin terkulai lemas.

“Yaaa kan teteh belum, tapi tidak apa-apa istirahat dulu aja ya”, kata Neneng dengan nada sedikit kecewa, mereka tidur sambil berpelukan.

Saat pagi hari Ujang bangun dan melihat Neneng yang tidur terlentang, dia melihat perempuan itu masih telanjang dan tertarik saat melihat gundukan daging yang ditumbuhi rambut halus, kemudian dia mulai meraba memek Neneng. Saat Neneng merasakan memeknya ada yang mengusap-usap dia terbangun melihat Udin tersenyum dan membiarkan Udin memperlakukannya seperti itu. Udin kemudian naik ke atas tubuh Neneng menindihnya dan mengarahkan kontolnya ke memek Neneng lalu menekannya.

“Akh…ngehh”

“Enak kan Din sss… Akh.. Tekan yang dalem din.. Akhh…”

Udin menggerakkan pantatnya maju mundur dan Neneng Menggoyangkan pinggulnya mengikuti gerakan maju mundur pantat Udin. Hanya desahan yang terdengan dari mulut mereka berdua.

“aduh din…terus… Akh.. Yaaa terus din yang kerasss akhh din yeah…terus akhh…”

“Akh teh udin mau keluarehh akh teh… sss.. Akkkh…ngahouch…”

“Teteh dateng din akh…din… Aouchhh…”

Badan mereka berdua menegang, Neneng mengangkat tinggi-tinggi pantat dan dadanya, sedangkan Udin seperti busur panah, pantanya menekan memek Neneng dan tangannya meremas seprei dan sesaat kemudian mereka terkulai lemas. Kepala Udin rebahan di susu Neneng dan kemudian tidur terlentang di sisi Neneng. Beberapa saat kemudian.

“Din yang tadi gratis tapi kalo mau teteh bersihin sekalian Udin harus bayar yah murah kok cuman 200.000 aja.”

Udin hanya mengangguk sambil tersenyum. Kemudian Neneng mulai menjilati seluruh badan Udin dada Udin kemudian turun kebawah. Saat sampai di kontol Udin Neneng menjilati kepala kontoln Udin yang masih sedikit tersisa spermanya yang mulai kering, dan kemudian mengulumnya.

“akh…teh..sss… Aduh..geli… Akhh…”, Udin mendesah dan badannya gemetaran, da kontolnya mulai mengeras lagi.






Neneng terus mengulum kontol Udin sambil mengocoknya. Udin menggerakkan pantatnya naik turun.

“akhh…teh…teehhhh ouch…”

Sperma Udin muncrat dimulut Neneng dan sebagian meler keluar dan membasahi kontolnya. Neneng menelan semuanya dan kemudian menjilati sisa-sisa sperma Udin sampai bersih. Setelah mandi Udin membayar uang seperti yang telah dijanjikannya dan kembali pergi ke pasar.

“Din, kamu baru berapa hari kerja disini udah kesiangan, saya tahu kamu kemana, kalo nurut sama bapak mah kamu teh jangan terpengaruh sama perempuan kayak gitu ntar kena penyakit bahaya kan”, Pak Nurdin menasehati Udin.

Udin hanya diam tanpa komentar apa-apa. Tapi karena terlanjur ketagihan Udin sering pergi bersama Neneng dan tanpa disadarinya dia ketularan penyakit dan saat akan berobat Udin tidak mampu menebus obatnya karena uangnya sudah habis untuk membayar Neneng dan kemudian dia pulang ke kampung dengan perasaan malu yang teramat sangat...

POKER 757

Agen Bandar66 | Sakong | Capsa Susun | Bandar Poker | BandarQ | AduQ Dengan Win Rate 99% Lebih Dan Menghasilkan Kemenangan Terbanyak

Link Alternatif Poker757:

Untuk Informasi Lebih Lanjut Hubungi Kami Melalui :

LINE ID : poker757 
PIN BBM : 7BC7F157
WHATSAPP : +855 1164 5829

WECHAT : cspoker757

INSTALL LIVECHAT POKER757:


Hubungi kontak kami :

Jumat, 03 Mei 2019

INISEDAPBOKEP - ♥ KIOSCASINO ♥ PENGALAMAN SEX DENGAN ATASANKU YANG BAHENOL


INISEDAPBOKEP - ♥ KIOSCASINO ♥ Perkenalkan, gue cowok yang masih single. Gue kerja seruang dengan seorang cewek cantik. Dia atasan gue, orangnya cantik dan montok menggoda. Dia suka membuat kontol gue terus naik. Nggak heran dia punya hobi ngesex. Gue juga punya hobi yang sama. Tapi tidak semaniak dia.

Hampir tiap hari dia ngesex dengan cowok yang disenanginya, bahkan gue sering diajak ‘Anu’ sama dia. Disamping gue senang dan menikmati yang montok aduhai itu, gue juga tidak berani menolak perintahnya .. pokoknya “AIS” -lah .. itu..tuu .. Asal Ibu Senang. Dan gue dijanjikan naik pangkat dan tentu saja naik juga dong plus bonus yang montok itu. –  Cerita Tante Girang  –

Dia orangnya cantik agak umurnya jauh diatas gue. Karena dia selalu suka pakai rok ‘super’ mini warna putih transparan. Maka gue tau kalau dia tiap hari nggak pernah pakai CD. Yang gue heran ama dia, pas dia ada di luar ruang kerja dia selalu pakai rok biasa pernah pernah pakai celana. Tapi pas ada di ruang kerja kita dia selalu pakai rok ‘super’ mini itu. Jadi kalau ada sesuatu yang dia butuhkan dia selalu minta tolong gue yang ngurus.

Meja kerja yang berada di depan gue, jadi gue bisa melihat apa yang dikerjakannya. Tiap menit dia selalu memancing nafsu gue. Dia sering pura-pura lihat suasana luar jendela, dia ingin memeperlihatkan kemontokan pantatnya yang super montok itu. Lalu dia pura-pura melihat hasil kerja gue sambil dekat-dekat terus dia menundukkan kep .. lalu yah jelaslah payudaranya yang tergantung bebas tanpa halangan dari BH.


Dia goyangkan badannya, maka bergoyanglah payudara itu kiri-kanan-kiri lagi .. tapi yang cukup parah, dia pura-pura menjatuhkan bulpen di lantai, terus dia jongkok membelakangi gue. Pas dia nunduk, roknya tersingkap keatas jadi terlihatlah pantatnya yang montok putih dan memeknya yang putih kemerahan dengan bulu yang tampak menantang untuk dijamah.

Pas dia udah ambil itu bolpoint, eh .. dijatuhin lagi terus nungging lagi .. lagi .. lagi .. Dia goyangin itu pantatnya maju-mundur, bawah-atas..lalu dia renggangkan ayat jadi memeknya yang lezat itu merekah bagai bunga ‘mawar ‘dan begitu seterusnya. Sampai gue nggak tahan akan kelakuannya itu. Langsung aja gue deketin dia terus gue obok-obok ‘anu-nya’ .. Dan ternyata .. apa yang terjadi .. ohh ..

Dia menikmati sentuhan-buah gue. Saat ini gue bekerja dengan lidah gue. Gue jilat sedikit kacangnya dan di “mengisap” agar basah. Nggak sampai dua menit udah tampak ada bening beneran di memeknya. Karena kontol gue udah nggak tahan, lalu gue masukin kontol gue ke memeknya. Dia mendesis – meronta – mengerang nikmat (3M) demikian juga gue. Hangat dan lembab. Lalu gue mula goyang kiri kanan, maju-mundur dan kadang-kadang gue putar. Dia bener bener hebat, setelah gue agak pasif dalam gerakan gue karena udah hampir nyampe. Dia dengan perkasa menggoyang yang montok maju-mundur, kanan-kiri dan berputar dengan garang.

Sementara gue makin berat nahan orgasme gue, akhirnya .. 
“Bu boleh keluarin di dalam ..?” Kataku. 
“Boleh aja sayang, emang sudah hampir .. ya?” Sambil terus menggenjot pantatnya maju-mundur. 
“Ya, bu” kataku. 
“Kita sama-sama ya, hmm..ohh ..”.

Dengan sisa tenaga gue goyang lagi sampai gue terasa enak bener karena orgasme gue udah sampai deket pintu helm “NAZI”.

Lalu gue peluk dia dari belakang sambil gue remes dadanya. Dan cret .. cret .. cret. cret, air mani gue muncrat dalam lubang memeknya. Dan diapun merintih ohh ya dan lalu mencengkeram kursi dengan erat serta badannya bergetar dan menegang .. Rupanya dia klimaks juga. Dengan kontol dan memek masih bersatu gue tetep peluk dia dari belakang.

Dia tersenyum puas lalu melumat bibirku. Dia bilang kontolku enak banget sih. Dia kangen katanya kalau nggak dicoblos kontolku barang sehari. Nggak lama gue peluk pinggangnya kuat-kuat dari belakang sambil ngerintih akhh.. akhhgg dan lalu di dinding memeknya kubikin terasa hangat karena semprotan sperma gue tadi. Nggak ke tulungan enaknya katanya, tapi dia harus buru-buru ngrapiin baju dan nyuci memeknya. Habis gituan luemes banget dan nggak bisa kerja lagi. Abis sambil berdiri sih.

Enak juga lho making love di kantor. Apalagi kalau lembur jangan dibilang. Di meja kerja, di WC, di lift, di lantai atas gedung atau juga di dalam mobilnya juga bisa, rasa takut ketahuan itu selalu ada, tapi kenikmatannya lain dari pada yang lain, pokoknya sensasinya lain.




Malamnya gue diajak ke pub. Setelah jam dua belas malam, gue ajak dia pulang. Dia kutuntun ke mobilku karena dia mulai mabuk akibatnya banyak mengkonsumsi minuman dan kuantarkan ke apartemennya. Gue bingung kenapa dia nggak pulang ke rum sendiri .. kenapa kesini. Kuantar sampai ke cara dien di lantai 7, gue istirahat sebentar di sofanya. Dia bangun dan menghampiri gue untuk mengucapkan terima kasih dan selamat malam .. tapi tubuh montok nya jatuh dalam pelukan gue agar nafsu gue untuk meng’anu’nya mulai bangkit. Kuciumi dari kening, mata, hidung hingga mulut sensualnya dengan ciuman genius dengan permainan lidahnya yang sudah profesional.

Lama kita berciuman dan gue mulai meremas teteknya yang agak kenyal .. lalu kubuka resleting bajunya..kemudian kususupkan tanganku ke dalam behanya untuk meremas teteknya lagi dan main putingnya .. sambil terus berciuman. Satu persatu pakaiannya jatuh ke .. BH .. CD .. tapi kami masih berciuman. tanganku tak tinggal diam .. meremas diatas sesekali

main puting dan meraba dan memainkan di bagian memeknya .. oi .. jembutnya yang menggoda .. lezatnya ..


Memeknya sudah terbangun akibat memeknya akibat sakit karena rangsangan dari gue .. paksa mulai buka satu persatu pakaianku sampai kami berdua penuh bugil. Kusodok sodok jari tengahku ke dalam memeknya ..sshh .. oohh .. gung .. tolong .. sshh .. jangan berhenti ..aahh .. terus jariku telunjukku memainkan itilnya yang mulai menegang .. sshh .. aahh .. dan dia mulai merebahkan badannya di sofa kuciumi lagi putingnya dan kusodok-sodok lagi memeknya dengan dua jari .. sshh .. aahh..oohh

my goodd..sshh .. dia mulai mencari-cari kontolku yang sudah tegang sejak tadi.. dan mulai menghisap kontolku .. mulai dari kepala .. sshh .. aahh.. buu.. aahh.. sshh .. perlahan lahan mulutnya masuk dan melahap kontolku semuanya sshh ..hhmm.. kutambah jariku satu lagi hingga tiga yang masuk ke dalam memeknya sshh.. aachh.. tambah satu lagi hingga hanya jempol saja yang masih di luar memainkan itilnya

..sshh.. hhmm.. gue lepaskan kontolku dari mulutnya dan mulai kuarahkan ke bibir memeknya yang banjir.. perlahan lahan kudorong kontolku.. sshh.. oohh.. honey.. hhmm.. bibir bawahnya menggigit bibir atasnya.. kuangkat kedua pahanya dan kusandarkan di sandaran sofa yang sebelah kiri sedang yang kanan kuangkat.. dan bless.. aahh.. sshh.. kuayunkan perlahan lahan..

sshh.. oohh my god.. come on.. sshh..terus kuayunkan hingga kupercepat ayunanku .. sshh.. buu.. saya mau keluar buu..sshh.. keluarin di dalem aja sayang..ohh aahh.. kedua pahanya mulai dijepitkan pada pinggangku sambil terus menggoyangkan pantatnya sshh.. aahh..

Tiba-tiba dia menjerit histeris oohh..sshh.. sshh..sshh.. ternyata dia sudah keluar.. gue terus menggenjot pantatku semakin cepat dan keras hingga mentok ke dasar memeknya sshh.. aahh.. dan aagghh.. crett.. crreett.. ccrreett..kutekan pantatku hingga kontolku menempel dasar memeknya.. dan keluarlah pejuku ke dalam liang memeknya

.. sshh.. bbrr.. saat terakhir pejuku keluar.. guepun lemas tetapi tidak gue cabut melainkan menaikan lagi kedua pahanya hingga dengan jelas gue lihat bagaimana kontolku masuk ke dalam memeknya yang di kelilingi oleh jembutnya yang menggoda.. kubelai jembutnya sambil sesekali menyentuh itilnya. Ssshh.. aahh.. gue mulai mengayunkan kembali kontolku.. biar agak ngilu gue paksakan..kapan lagi.. sshh.. aahh.. hhmm.. gue meminta dia untuk posisi nungging dengan tidak melepaskan kontolku dalam memeknya.. kontolku terasa dipelintir oleh memeknya.. terus kugenjot lagi ..sshh dan.. sshh.. dia mendorong pantatnya dan aachh.. lebih cepet honey ..sshh.. dia sudah keluar lagi

Gue masih asik mengoyang pantatku sambil meremas teteknya yang dari tadi gue biarkan.. sshh.. hhmm..aahh.. dan creett.. creett.. guepun menekan pantatku dan menarik pinggulnya hingga kontolku mentok lagi di dasar memeknya.. kami berdua sama lemas..



Dia ambil sebatang rokok.. dinyalakannya dan dia hisap itu rokok.. persis seperti saat dia menghisap kontol gue.. kami duduk dan sama menikmati permainan tersebut sambil dia merokok kami saling mengobok-obok kemaluan masing-masing..

Kuangkat tubuhnya yang montok ke tempat tidur.. kami tidak membereskan pakaian kami yang masih berserakan di lantai ruang tamu.. gue putar jam bekerja tepat pukul 5 soalnya gue mau pulang.. Dia mulai merapatkan matanya sambil tangannya merangkul dan tubuhnya yang berkeringat merapat ke tubuhku.. meskipun udara di rungan sudah dingin tetapi tubuh kami masih berkeringat akibat permainan tadi..

Pada kesempatan lain gue datang ke rumahnya nganterin surat-surat penting. Kebetulan siang itu dia lagi sendiri. “Oh kamu sayang.. ayo cepet masuk..ehhmm”katanya sambil nutup pintu. “Iya bu, saya cuma mau ngantar surat
ini “kataku.

Terus gue minta pamit pulang.. tapi.. “Aduh koq buru-buru amat sih.. ibu mau minta tolong lagi.. boleh khan ..”katanya manja. Lalu, matanya merem melek sambil lidahnya dikeluarkan, gue udah tahu pasti dia pengen ngentot lagi nich.

Pokoknya udah nggak tahan deh. Langsung gue diajak dia masuk dan duduk di teras. Waktu itu dia pakai baju kulot putih transparan. Terlihat payudaranya yang montok dengan putingnya yang menyembul dari balik bajunya. Gue lihat dia lagi ‘super’ nafsu, lalu dia pancing gue untuk making love. Gue sih “A.I.S” saja.

Lalu kulot dan CD dilepaskan step by step, lalu memeknya gue raba-raba, dan kelentitnya gue diplintir sampai dia terangsang banget. Terus baju, celana dan CD gue diplorotin. Lalu kita duduk di lantai teras. Dalam posisi duduk santai kakiku selonjor, dia sedot-sedot kontolku sampai gue mendesah-desah dan kontolku

menjadi tegang dan keras. Dia kangkangi pasak dia pegang kontolku yang udah keras sambil mengarahkan ke memeknya yang sudah basah dan merekah itu.


Aduh enaknya terus dia naik turun terus sambil digoyang-goyang terus dikocok terus sampai kenikmatan yang tak terhingga. Rasanya dia jadi lemas dan capai, tapi dia berusaha tidak mau udahan. Kayaknya teriak tertahan, mungkin dia takut kedengaran tetangga. Dia terus naik turun dan gue juga ngimbangi dari bawah, terus sampai akhirnya gue dan dia pelukan erat-erat karena dia sudah merasa hampir klimaks, dan tidak lama dia pun menegang dan akhirnya sama-sama puncak dan keluar.

Pokoknya nikmat banget, dan badan gue juga terasa lemas tak bertenaga kepinginnya nggak mau lepas dari jas yang montok. Tanpa pakai celana dulu dia pergi ke kamar mandi. Pantatnya yang montok bergoyang kanan-kiri-kanan-kiri .. iya dia menundukkan tubuh montok nya buat posisinya nungging ke arah gue .. jadi memeknya terlihat merekah .. ohh. Gue melotot lihat tingkahnya begitu seronok.



Ah gue cuek aja Yang penting .. uueennaakk ....

DAPATKAN BONUS REFERRAL
* Bonus Refferensi 2% Untuk Semua Permainan

Nikmati Bonus Rollingan Casino TERTINGGI
* CASINO 338a 1%
* ASIA855 0,8%
* DREAM GAMING CASINO 0,8% (NEW)

PROMO NEW MAXBET, ROLLINGAN LIVE CASINO 1%
Berlaku Untuk Permainan Live Casino Maxbet, GOLD DELUXE dan ALLBET

BONUS SPORTSBOOK

* 0.25% Komisi Rollingan Otomatis Langsung Masuk


Link Alternatif : 


Hubungi Kami : 

FACEBOOK : KiosCasino
LINE : kioscasino
WECHAT : kioscasino
BBM : D605C56A

WHATSAPP : +855 893 55 129

Download Livechat APK KiosCasino :

Android LiveChat KiosCasino : http://bit.ly/livechatkioscasino

Iphone LiveChat KiosCasino 

Hubungi Kontak Kami :


Kamis, 02 Mei 2019

INISEDAPBOKEP - ♥ KIOSCASINO ♥ MBAK EVA TETANGGAKU YANG SANGEAN


INISEDAPBOKEP - ♥ KIOSCASINO ♥ Nama saya Jeffry dan saya saat ini sedang kuliah di salah satu PTS di salah satu kota besar di indonesia, dan hari ini adalah hari pertama saya datang ke kota ini karena besok perkuliahan saya sudah dimulai. Sesudah sampai dari kampung, maka saya segera menuju tempat kost saya karena saya sendiri sebenarnya belum mengenal kost baru itu. Sesampainya saya segera tekan bel tapi kemudian terdengar dari rumah sebelah seorang wanita setengah baya memanggil saya dan mengatakan

“Kamu Jeffry yach?” 

Dan saya menjawabnya, 

“Iya, kok tahu?” Tanya saya penuh rasa ingin tahu. 

Lalu wanita itu segera mengatakan, “Nggak, saya ibu kost rumah ini dan saya tinggal di sebelah sini.” 

Lalu saya bergumam, 

“Ooh ..” 

Setelah itu ibu ini segera membawa saya untuk masuk dan mengenalkan tempat kost ini.

Setelah di dalamnya ibu itu segera menerangkan keadaan, rumah ini terdiri dari 4 tingkat dan di dalam sudah ada penghuninya yaitu suami istri yang sedang tidur tingkat 2, seorang wanita yang menghuni tingkat 3 dan 3 orang mahasiswa dari luar kota yang menghuni tingkat 4 yang terdiri dari 4 ruangan ukuran 3 x 2 meter dan kami masing – masing buku ini, dan tepat untuk saya.

Setelah itu saya pun berkenalan dengan para mahasiswa ini dan malamnya saat kita sedang menonton TV (yang di letakkan di tingkat 3) tercium oleh saya wangi parfum yang sangat menggoda. Ternyata seorang wanita yang saya taksir sekita berusia 35 tahun naik ke atas dan dialah yang menghuni di tingkat 3 ini.

Lalu aku pun segera berkenalan dengannya dan dia bernama Eva, tapi dilihat dari bentuk tubuh dan wajah dia tak beda dengan wanita usia 20-an. Wajahnya terlihat sangat manis belum lagi dada dan pinggulnya yang sangat menantang. Dah buat saya menelan ludah Lalu saya tahu dari ketiga temen saya kalau Mbak Eva ini bekerja di salon dan mungkin saja menjadi simpanan seorang pria, lalu saya mengangguk tanda mengerti.

Tak terasa aku sudah tinggal di kost itu hampir 2 minggu dan kalau di pagi hari rumah itu selalu kosong karena selain ketiga teman baru saya itu kuliahnya pagi, mbak Eva juga selalu keluar rumah dan suami istri itu juga jarang pulang ke rumah ini.


Singkatnya kalau pagi hari saya selalu sendirian, dan pagi ini saya bangun tentu saja suasana sunyi senyap dan saya melihat keluar jendela yang menghadap ke tempat jemuran tampak oleh saya dijemur celana dalam yang berwarna hitam dan tentu saja saya tahu kalau itu celana dalam Mbak Eva, tapi entah kenapa timbul niat saya untuk melihat CD itu dari dekat. Lalu saya pun segera keluar dan setelah melihat keadaan cukup aman saya segera ambilnya ke dalam cara saya dan di dalamnya saya segera mencium CD itu dan tercium wangi deterjen yang harum.

Belum puas dengan tindakan itu, saya segera lanjutkan dengan CD saya dan segera pakai CD itu dan tampak oleh saya sangat memikat yaitu ada renda di sekelilingnya dan sekitar selangkangannya ada jala-jala yang kalau dipakai oleh Mbak tentu akan tampak di jala-jala ini bulu kemaluannya

Langsung saja kemaluan saya segera menegang dan setelah puas CD-nya ke tempat semula. Saya segera masuk ke kamar mandi untuk mandi dan tentu saja saya segera melakukan onani untuk memuaskan nafsu saya.

Setelah kejadian itu saya hampir setiap pagi punya aktivitas rutin yaitu bukti CD Mbak Eva dan tentu saja memakainya sambil melihat keindahannya, dan tak lama kemudian saya sudah hampir dapat mengetahui jumlah CD Mbak Eva (mungkin karena selalu tahan CD-nya), CD Mbak sekitar 6 potong dan setiap potongnya harus keunikannya baik dalam coraknya maupun warnanya sepeti warna hitam berenda, warna pink dengan lipatan lipatan kecil, dan warna kuning kilat.

Tapi yang paling menarik menurutku adalah CD warna putihnya yang setengahnya yaitu bagian depannya terdiri dari renda dan bagian belakangnya terbuat dari sutra. Selain itu saya juga suka CD-nya yang berwarna biru langit dan di depannya yaitu tepat di arah selangkangannya ada gambar ucapan kucing dalam gaya memberikan tanda “peace” (lucu juga CD ini dalam pikiranku).

Semuanya berjalan lancar dan cepat saja setelah saya selesai melihat keluar dan tampak oleh saya CD Mbak. Lalu saya memesan untuk mengambilnya untuk diamati.

Begitu lepas jepitan jemurannya dan ambilnya tiba-tiba terdengar ada suara orang naik ke atas dan tentu saja saya kaget dan segera muntahkan CD-nya ke atas saya ke arah saya, tapi baru sampai di pintu saya melihat mbak sedang pakai baju tidur terusannya dan Mbak Eva bertanya kepada saya,

“Lho baru bangun yach?” Lalu saya mengiyakannya dan bertanya, “Mbak nggak kerja hari ini?” Dan dijawab, “nggak, malas tuh,” dan saya segera masuk ke saya dengan perasaan itu-sudah lalu tak berapa lama kemudian nampak pintu cara saya diketuk, dengan perasaan berdebar saya buka pintunya.

Tampak di luar Mbak Eva dan dengan mata tajam Mbak berkata, “Boleh saya masuk? saya ingin bicara sama kamu, “dan saya pun berlalu Mbak Eva masuk lalu Mbak Eva masuk dan bertanya sama saya,

“Kamu tadi mau mengambil celana dalam saya yach?” 

“Nggak kok.” 

“Apanya yang nggak, buktinya itu CD saya terjatuh di lantai saya sudah menjepitnya dengan kuat.”

Seperti sudah bisa disembunyikan saya pun kalo saya yang mengambilnya. Lalu Mbak mengatakan lagi,

“Sudah berapa lamu kamu melakukan ini?” 

“Sudah hampir 2 minggu Mbak.” 

“Apa yang kamu lakukan dengan CD saya?” 

“Saya menciumnya lalu memakainya, itu kok kok ada yang lain.”



Lalu Mbak Eva tersenyum dan berkata, “Apa enaknya kamu dicium dan memakainya, kamu mau nggak melihat saya yang memakainya dan dicium wangi yang sebenarnya?”

Seperti mendapat kesempatan emas lalu saya mengatakan, “Ah .. Mbak jangan bercanda ah ..” 

Dan Mbak Eva berkata, “Nggak, saya tidak bercanda, saya serius, kalau kamu nggak mau yach sudah, mbak mau turun,” sambil mbak membalikkan Eva. badannya.

Tapi saya segera menariknya dan terus berkata, “Saya mau kok Mbak!” Sementara 

tangan saya kembali lagi menarik rok baju tidurnya ke atas dan tampak oleh saya CD-nya yang menjadi kesukaan saya yaitu CD warna putih dengan renda di bagian depan dan bagian belakangnya terbuat dari sutra.

Lalu Mbak Eva berkata, “Ih .. kamu tidak gitu ah .. ‘” tapi saya segera mencium bibirnya yang mengoda itu dan Mbak Eva membalasnya dengan hisapan dan gigitan kecil dan susun kemaluan saya yang sudah mulai mengeras itu, lalu saya lepas ciuman saya sementara tangan Mbak Eva masih di kemaluan saya.

Kemudian saya segera mendorong tubuh Mbak Eva untuk merapat di dinding, dan kemudian tangan saya mulai bergerilya di daerah sensitifnya dan tentu saja dari luar CD-nya tapi tak lama kemudian karena tak sabar saya segera masukkan tangan saya ke dalam CD-nya dan sentuh kemaluannya, Mbak Eva mendesah “Uuh .. geli Jeff .. tapi nikmatnya ….he..he .. kok .. ah ..” Lalu tak lama kemarin mbak Eva sudah mulai basah.

Karena sudah terangsang maka Mbak Eva segera belikan tubuh saya ke tempat tidur dan dengan segera Mbak Eva memeloroti celana saya dan CD saya, lalu dengan pelan dia menjilat kepala kemaluan saya yang sudah menegang itu kemudian memasukannya ke dalam mulutnya agar masuk ke dalam mulutnya dan menghisapnya. seperti menghisap es batangan.

Tanpa sadar karena keenakan saya mendesah, “Uh.. enak sekali Mbak.. isap terus Mbak.. jangan berhenti..!” Lalu tangan saya mulai menjambak rambutnya dan menekan kepalanya terus, sedangkan kaki saya mulai menegang karena keenakan, lalu Mbak Eva menghentikan kegiatannya.

Kemudian Mbak Eva mulai membuka baju piyamanya dan tampaklah oleh saya sepasang buah dadanya yang sangat menantang terbungkus oleh BH yang unik sekali, tapi seperti sudah tidak tahan Mbak Eva segera melucuti BH-nya dan melepas CD sutranya. Tampaklah oleh saya pemandangan yang sangat indah dengan buah dada yang bulat dan pentilnya yang berwarna kecoklatan menantang dan paha yang mulus tapi yang paling menggoda adalah bagian selangkangan yang ditumbuhi pelindung alami yang cukup lebat tapi terbentuk dan terawat sangat rapi, sungguh membuat saya menelan ludah.

Lalu Mbak Eva naik ke atas tubuh saya, dan dalam posisi jongkok kemudian mengarahkan lubang kemaluannya ke arah kepala kemaluan saya. Begitu tersentuh, saya dan Mbak Eva menjerit pelan bersamaan, “Uuh..” dan dengan pelan Mbak Eva menekan lubang kemaluannya dan kepala kemaluan saya amblas ke dalamnya meskipun tidak terlalu susah tapi untuk ukuran wanita seperti Mbak Eva kemaluannya termasuk sangat sempit, dan Mbak Eva berteriak,

“Aduh.. sakit sekali.. tapi terasa nikmat,” dan saya tak hentinya menjerit, “Terus Mbak.. nikmat sekali kemaluannya.. terus Mbak..” lalu Mbak Eva makin menekan turun tubuhnya dan tak lama kemudian maka masuklah seluruh batang kemaluan saya yang termasuk ukuran besar itu ke dalam lubang surgawinya. Kemudian tubuh Mbak Eva segera menimpa badan saya dan berteriak, “Aduh sakit sekali.. uh.. aduh.. uh.. ahh..” Sesudah istirahat hampir 5 menit lamanya Mbak Eva mulai bangkit dan batang kemaluan saya tentu saja masih di dalam lubang kemaluannya.

Lalu Mbak Eva mulai menggerakkan pinggulnya maju-mundur sambil tangannya menopang pada tubuh saya dan terdengar suara tubuh kami berbenturan, “Piak pret piak..” dan dengan gerakan yang liar Mbak Eva menaiki tubuh saya dan sambil terus menggoyang tubuhnya dan terus berpacu untuk mencapai puncak kenikmatan dunia dan terus mendesah, “Uuh.. ah.. ah.. nikmat sekali.. uh.. ah..” Sedangkan tangan saya tak hentinya meremas buah dadanya dan memainkannya.

Lalu sesudah hampir 10 menit Mbak Eva berkata, “Saya mau sampai..”

Saya pun berkata, “Saya juga Mbak.. tahan sebentar lagi..”

Tak lama kemudian terdengar Mbak Eva menjerit “Uuh.. saya sampai.. uh..”



Dan saya juga merasa bendungan saya sudah jebol dan mendesah, “Uh.. saya juga.. nikmat sekali.. ahh.. enakk..” dan terasa adanya cairan hangat di kemaluan saya, lalu Mbak Eva jatuh lemas di tubuh saya, sedangkan kemaluan saya juga belum dicabut keluar karena kami sudah lemas sesedah pertempuran yang hebat tersebut.

Lalu setelah hampir 15 menit Mbak Eva bangkit dan sambil tersenyum berkata, “Nikmat sekali Jeff.. kamu hebat dech..” dan saya berkata, “Sekali lagi dong Mbak.. yach..!” tapi Mbak Eva berkata, “Lain kali aja yach, Mbak capek..’ Lalu saya mengiyakannya dengan sangat kecewa.

Lalu Mbak Eva bangkit dan bermaksud mengambil pakaiannya, tapi melihat bukit kemaluannya Mbak Eva, nafsu saya bangkit kembali. Lalu saya menarik tangan Mbak Eva serta mendorongnya merapat ke dinding lalu saya jongkok dan saya benamkan kepala saya ke selangkangan Mbak Eva dan dengan pelan saya menjilatinya, dan Mbak Eva mendesah,

“Aduh.. geli.. ah.. udah dech!” sambil tangannya menekan kepala saya, tapi saya tidak menghiraukan peringatannya sambil terus memainkan lidah saya di kemaluannya. Setelah seluruh bulu kemaluan Mbak Eva basah, saya beralih ke klitorisnya dan Mbak Eva mendesah hebat sambil menjambaki rambut saya,

“Uuh.. terus.. enak sekali.. sungguh.. ah.. ahh.. ehmm..” dan terus saja lidahku bermain di klitoris dan lubang kemaluannya. Tak lama kemudian jambakan Mbak Eva makin dahsyat dan menjerit serta mencapai orgasme keduanya, “Aduh.. saya sampai.. terus Jeff.. uh.. ehm.. uh.. hu..” dan saya segera menghisap habis seluruh cairan kemaluannya...

Setelah agak lama Mbak Eva mulai tenang dan setelah itu saya bangkit tapi tubuh Mbak Eva seperti kehilangan keseimbangan dan mau jatuh, untung saya segera menangkapnya dan dia berkata, “Huh.. kamu ini, Mbak lemas sekali gara-gara kamu..”

Dan saya berkata, “Sorry Mbak, soalnya saya nafsu sekali melihat Mbak, tapi Mbak musti janji yach, lain kali Mbak harus menebus kekurangan hari ini.”

Mbak bilang, “Iya dech .. Mbak janji tapi sekarang Mbak musti istirahat, Mbak capek aja, kalau nanti sudah pulih mbak pasti melayani kamu lagi, tapi sekarang jadi kamu harus nemenin mbak ke bawah, soalnya mbak gak tau lagi lagi.”

Saya berkata, “Beres Mbak!”

Setelah mengantar Mbak Eva ke tempat tidurnya aku mencium pipinya dan berkata, “Selamat Tidur Mbak!” Mbak Eva tersenyum. Sebelum keluar dari perangkatnya, tangan saya meremas buah dadanya yang empuk tangan satu lagi bergerilya di dalam CD-nya dan bermain bukit kemaluannya. Mbak segera melototkan ke saya dan saya segera berangkat dengan tersenyum dan Mbak bilang,

“Dasar kamu ini tidak pernah puas yach .. dan tolong kunci pintunya ..!” Dan saya menjawabnya penuh kepuasan, “Beres Mbak .. ‘Lalu saya kembali ke kamar tidur saya lagi....

DAPATKAN BONUS REFERRAL
* Bonus Refferensi 2% Untuk Semua Permainan

Nikmati Bonus Rollingan Casino TERTINGGI
* CASINO 338a 1%
* ASIA855 0,8%
* DREAM GAMING CASINO 0,8% (NEW)

PROMO NEW MAXBET, ROLLINGAN LIVE CASINO 1%
Berlaku Untuk Permainan Live Casino Maxbet, GOLD DELUXE dan ALLBET

BONUS SPORTSBOOK

* 0.25% Komisi Rollingan Otomatis Langsung Masuk


Link Alternatif : 


Hubungi Kami : 

FACEBOOK : KiosCasino
LINE : kioscasino
WECHAT : kioscasino
BBM : D605C56A

WHATSAPP : +855 893 55 129

Download Livechat APK KiosCasino :

Android LiveChat KiosCasino : http://bit.ly/livechatkioscasino

Iphone LiveChat KiosCasino 

Hubungi Kontak Kami :


Senin, 29 April 2019

INISEDAPBOKEP - ♥ POKER757 ♥ NGEWE ADIK TIRI SAMPAI CROT DI DALAM


INISEDAPBOKEP - ♥ POKER757 ♥ singkat cerita aku memiliki adik tiri dari seorang duda beranak satu yang menikah dgn ibuku. dan ibukupun seorang janda beranak satu, yaitu aq.
namanya gadis, di mempunyai perawakan yang bagus seperti ibu aslinya, tinggi putih dan montok,

memang dari kecil aq sudah sering bersama-sama. pada saat kecil si memang tidak ada rasa apa2. tapi lama kelamaan, setelah bertambahnya umur, dan payudaranya pun tumbuh, kelas 6 sd payudaranya udah tumbuh, dia sering mandi dgn bertelanjang dada. tidur pun hanya menggunakan celana dalam,
pada saat itu aq masih duduk di bangku smp kelas 2.


pada suatu hari, entah kenap aku sangat terangsang melihat buah dada adiku pada saat tidur. hatiku bergejolak tidak karuan. penisku mengeras. tak sadar aku mulai memegang payudaranya, sunggung nikmat yang kurasakan. keremas-remas perlahan, putingnya yang masih baru hanya berwarnya merah pucat,
“abang ngapain”, aku terperanjat tampa basa basi kuterjang dia, seolah-olah aq hanya bercanda...


karena kami sering bercanda, lama kelamaan bercanda aq mulai kelewatan, setiap hari kuremas-remas payudara adiku, dia pun hanya membalas dgn pukulan dan senyum, karena dia belum mengerti dgn artinya sex.

setiap malam aq datang kemarnya hanya untuk mengisap dan meremas remas payudaranya, dia pun lama kelamaan suka dgn perlakuanku.

dia beranjak dewasa setelah memasuki jenjang smp. badannya makin montok, payudaranyanya bertambah besar, mungkin karena sering kuremas dan kuisap.

pada suatu hari, kebranikan diri untuk menyentuh vaginanya.
dia terkejut.
“jangan bang, geli”
merasa dia tidak marah. aku mulai mempermainkannya. ia meronta.
tp karena aku laki2 dan dia kalah kuat. dia pun hanya bisa meronta2 saat kumainkan vaginanya. sampai akhirnya dia menangis.

mulai saat itu, dia sudah tidak mau berhubungan dgn, tidak mau lg bercanda yang padahal cuman penyaluran nafsu q.

setelah sekian lama, dia sudah tidak marah dgnku, tp dia sekarang lebih liar, sering bertanya hal2 tentang sex kepadaku,
aku pun tidak habis pikir,
kuambil dvd porno simpananku, dan ku tonton bersama adik tiriku.
kami berdua pun larut dalam nafsu yang terpendam.
setelah nonton kami pun kekamar.

kucoba menyentuh payudaranyanya, dia hanya diam,
kucoba meremas perlahan.
terdengar bunyi..ssssttttttt
ternyata dia mendesah, dan menikmati perlakuanku,
tak sampai disitu, kucoba lg menyentuh paginya adik tiriku.
pertama2 dia menolak. langsung saja ku isap bibirnya. dia terkejut. dan melepaskan tanganku.
aq pun dgn puas memainkan vaginyanya dari luar celana dalam.
lama kelamaan kutanggalkan satu persatu pakainnya. dia pun sudah terjerat dalam nafsu, hanya bisa pasrah dgn kelakuanku.
kulumat payudaranya, di pun meranjing2 ke’enakan.
sssttt…enak bang,,,,
isep yang kuat bang…sebelahnya lg bang….


kucoba memasuk jariku kedalam vaginanya yang ternyata sudah basah.
aaahhhkkkk. dia kesakitan. kucabut. dan kucaba lg perlahan-lahan…
ia bang, pelan2 aja bang….
ku kocok2 perlahan vaginanya. sampai akhirnya lobangnya tidak lg sempit. cukuplah untuk seukuran jariku.

setelah sekian lama bercumbu, akupun memasukan penisku kedalam vaginanya…
arrgghhh….dia mengerang….
aq pun tidak mau mengalah…kucoba lg…akhirnya penisku masuk setengah kedalam vaginanya….dia terlihat kewalahan dan terlihat meringis menahan rasa sakit….melihat itu aq pun mencabut perlahan penisku…


jantungku bergetar, hatiku miris, melihat darah keperawanan adik tiriku mengalir oleh karena ulahku sendiri…

ayo bang…kok berhenti…aq terkejut,,,permintaan itu membangkitakan nafsu birahiku lg. aku pun dgn semangat memasukan penisku, walah hanya setengah, kerena vagina anak smp yang teramat kecil
aq pun menggenjotnya secara perlahan…
ah ah ah…..cumam itu yang terdengar di mulut kecilnya….
sekian lama menggenjot….batas penisku pun mulai masuk sepenuhnya kedalam vagina adik tiriku,,,,

terus bang,,,,,lagi bang,,,yang cepat…..
enak bang….
aq pun menggenjot tambh capat. tangannya mencakar2 punggungku. serasa mau robek saja punggungku…
aaahhhhhh… oh oh oh….

kayakya dia merasakan apa yang dinamakan dgn orgasme…..
melihat dia orgasme…nafsuku tambah naik…aku mulai mnggenjot lebih cepet….



ah ah ah ah..erangku…aq pun merasakan orgasme juga….
kutumpahkan spermaku di dalam vaginanya….

dia yang terlelah karena orgasme terperanjat…ah ah ah…
apa ini bang…..hanya air kataku….

kami pun akhitnya tertidur….


dan sampai sekarang masih sering melakukan itu...

POKER 757

Agen Bandar66 | Sakong | Capsa Susun | Bandar Poker | BandarQ | AduQ Dengan Win Rate 99% Lebih Dan Menghasilkan Kemenangan Terbanyak

Link Alternatif Poker757:

www.poker757id.net

www.mulaik4n.com

Untuk Informasi Lebih Lanjut Hubungi Kami Melalui :

LINE ID : poker757 
PIN BBM : 7BC7F157
WHATSAPP : +855 1164 5829

WECHAT : cspoker757

INSTALL LIVECHAT POKER757:
Android http://bit.ly/livechatpoker757


IOS http://bit.ly/ibanshee

Hubungi kontak kami :

https://linktr.ee/poker757


Minggu, 28 April 2019

INISEDAPBOKEP - ♥ POKER757 ♥ - PACAR KAKAKKU SANGAT TAHU CARA MEMUASKAN WANITA


INISEDAPBOKEP - ♥ POKER757 ♥ Siang itu aku sendirian. Papa, Mama dan Mbak Sari mendadak ke Jakarta karena nenek sakit. Aku nggak bisa ikut karena ada kegiatan sekolah yang nggak bisa aku tinggalin. Daripada bengong sendirian aku iseng bersih-bersih rumah.


Pas aku lagi bersihin kamar Mbak Sari aku nemu sekeping VCD. Ketika aku merhatiin sampulnya.. astaga!! ternyata gambarnya sepasang bule yang sedang berhubungan sex.

Badanku gemetar, jantungku berdegup kencang. Pikiranku menerawang saat kira-kira 1 bulan yang lalu aku tanpa sengaja mengintip Mbak Sari dengan pacarnya berbuat seperti yang ada di sampul VCD tsb. Sejak itu aku sering bermasturbasi membayangkan sedang bersetubuh.


Tadinya aku bermaksud mengembalikan VCD tersebut ke tempatnya, tapi aah.. mumpung sendirian aku memutuskan untuk menonton film tersebut. Jujur aja aku baru sekali ini nonton blue film. Begitu aku nyalain di layar TV terpampang sepasang bule yang sedang saling mencumbu.

Pertama mereka saling berciuman, kemudian satu persatu pakaian yang melekat mereka lepas. Si cowok mulai menciumi leher ceweknya, kemudian turun ke payudara. Si cewek tampak menggeliat menahan nafsu yang membara. Sesaat kemudian si cowok mejilati vaginanya terutama di bagian klitorisnya.

Si cewek merintih-rintih keenakan. Selanjutnya gantian si cewek yang mengulum penis si cowok yang sudah ereksi. Setelah beberapa saat sepertinya mereka tak tahan lagi, lalu si cowok memasukkan penisnya ke vagina cewek bule tadi dan langsung disodok-sodokin dengan gencar. Sejurus kemudian mereka berdua orgasme.

Si cowok langsung mencabut rudalnya dari vagina kemudian mengocoknya di depan wajah ceweknya sampai keluar spermanya yang banyak banget, si cewek tampak menyambutnya dengan penuh gairah.Aku sendiri selama menonton tanpa sadar bajuku sudah nggak karuan. Kaos aku angkat sampai diatas tetek, kemudian braku yang kebetulan pengaitnya di depan aku lepas.

Kuelus-elus sendiri tetekku sambil sesekali kuremas, uhh.. enak banget. Apalagi kalo kena putingnya woww!! Celana pendekku aku pelorotin sampe dengkul, lalu tanganku masuk ke balik celana dalam dan langsung menggosok-gosok klitorisku.

Sensasinya luar biasa!! Makin lama aku semakin gencar melakukan masturbasi, rintihanku semakin keras. Tanganku semakin cepat menggosok klitoris sementara yang satunya sibuk emremas-remas toketku sendiri. Dan, “Oohh.. oohh..” Aku mencapai orgasme yang luar biasa.




Aku tergeletak lemas di karpet. Tiba-tiba, bel pintu berbunyi. Tentu saja aku gelagapan benerin pakaianku yang terbuka disana-sini. Abis itu aku matiin VCD player tanpa ngeluarin discnya. “Gawat!” pikirku. “Siapa ya? Jangan-jangan pa-ma! Ngapain mereka balik lagi?”.

Buru-buru aku buka pintu, ternyata di depan pintu berdiri seorang cowok keren. Rupanya Mas Andi pacar Mbak Sari dari Bandung. “Halo Ulfa sayang, Mbak Sarinya ada?” “Wah baru tadi pagi ke Jakarta. Emang nggak telpon Mas Andi dulu?” “Waduh nggak tuh. Gimana nih mo ngasi surprise malah kaget sendiri.”

“Telpon aja HP-nya Mas, kali aja mau balik” usulku sekenanya. Padahal aku berharap sebaliknya, soalnya terus terang aku diem-diem aku juga naksir Mas Andi. Mas Andi menyetujui usulku. Ternyata Mbak Sari cuman ngomong supaya nginep dulu, besok baru balik ke Bandung, sekalian ketemu disana.

Hura! Hatiku bersorak, berarti ada kesempatan nih. Aku mempersilakan Mas Andi mandi. Setelah mandi kami makan malam bareng. Aku perhatiin tampang dan bodi Mas Andi yang keren, kubayangkan Mas Andi sedang telanjang sambil memperlihatkan “tongkat kastinya”.

Nggak sulit untuk ngebayangin karena aku kan pernah ngintip Mas Andi ama Mbak Sari lagi ml. Rasanya aku pengen banget ngerasain penis masuk ke vaginaku, abis keliatannya enak banget tuh. “Ada apa Ulfa, Kok ngelamun, mikirin pacar ya?” tanyanya tiba-tiba. “Ah, enggak Mas, Ulfa bobo dulu ya ngantuk nih!” ujarku salting.

“Mas Andi nonton TV aja nggak papa kan?” “Nggak papa kok, kalo ngantuk tidur aja duluan!” Aku beranjak masuk kamar. Setelah menutup kintu kamar aku bercermin. Bajuku juga kulepas semua. Wajahku cantik manis, kulitku sawo matang tapi bersih dan mulus. Tinggi 165 cm.

Badanku sintal dan kencang karena aku rajin senam dan berenang, apalagi ditunjang toketku yang 36B membuatku tampak sexy. Jembutku tumbuh lebat menghiasi vaginaku yang indah. Aku tersenyum sendiri kemudian memakai kaos yang longgar dan tipis sehingga meninjolkan kedua puting susuku, bahkan jembutku tampak menerawang.

Aku merebahkan diriku di atas kasur dan mencoba memejamkan mata, tapi entah kenapa aku susah sekali tidur. Sampai kemudian aku mendengar suara rintihan dari ruang tengah. Aneh! Suara siapa malam-malam begini? Astaga! Aku baru inget, itu pasti suara dari vCD porno yang lupa aku keluarin tadi, apa Mas Andi menyetelnya?

Penasaran, akupun bangkit kemudian perlahan-lahan keluar. Sesampainya di ruang tengah, deg!! Aku melihat pemandangan yang mendebarkan, Mas Andi di depan TV sedang menonton bokep sambil ngeluarin penisnya dan mengelusnya sendiri. Wah.. batangnya tampak kekar banget.

Aku berpura-pura batuk kemudian dengan tampang seolah-olah mengantuk aku mendekati Mas Andi. Mas Andi tampak kaget mendengar batukku lalu cepat-cepat memasukkan penisnya ke dalam kolornya lagi, tapi kolornya nggak bisa menyembunyikan tonjolan tongkatnya itu.

“Eh, Ulfa anu, eh belum tidur ya?” Mas Andi tampak salting, kemudian dia hendak mematikan vCD player.” Iya nih Mas, gerah eh nggak usah dimatiin, nonton berdua aja yuk!” ujarku sambil menggeliat sehingga menonjolkan pepaya bangkokku.

“Oh iya deh.” Kamipun lalu duduk di karpet sambil menonton. Aku mengambil posisi bersila sehingga bawukku mengintip keluar dengan indahnya. “Mas, gimana sih rasanya bersetubuh?” tanyaku tiba-tiba. “Eh kok tau-tau nanya gitu sih?” Mas Andi agak kaget mendengar pertanyaanku, soalnya saat itu matanya asyik mencuri pandang ke arah selakanganku.

Aku semakin memanaskan aksiku, sengaja kakiku kubuka lebih lebar sehingga vaginaku semakin terlihat jelas. “Alaa nggak usah gitu! Aku kan pernah ngintip Mas sama Mbak Sari lagi gituan.. nggak papa kok, rahasia terjaga!”

“Oya? He he he yaa.. enak sih.” Mas Andi tersipu mendengar ledekanku. Akupun melanjutkan, “Mas, vaginaku sama punya Mbak Sari lebih indah mana?” tanyaku sambil mengangkat kaosku dan mengangkangkan kakiku lebar-lebar so bawukkupun terpampang jelas.

“Ehh glek bagusan punyamu.” “Terus kalo toketnya montokan mana?” kali ini aku mencopot kaosku sehingga payudara dan tubuhku yang montok itu telanjang tanpa sehelai benang yang menutupi. “Aaanu.. lebih montok dan kencengan tetekmu!” Mas Andi tampak melotot menyaksikan bodiku yang sexy. Hal itu malah membuat aku semakin terangsang.

“Sekarang giliran aku liat punya Mas Andi!” Karena sudah sangat bernafsu aku menerkam Mas Andi. Kucopoti seluruh pakaiannya sehingga dia bugil. Aku terpesona melihat tubuh bugil Mas Andi dari dekat. Badannya agak langsing tapi sexy. penisnya sudah mengacung tegar membuat jantungku berdebar cepat.

Entah kenapa, kalo dulu ngebayangin bentuk burung cowok aja rasanya jijik tapi ternyata sekarang malah membuat darahku berdesir. “Wah gede banget! Aku isep ya Mas!” Tanpa menunggu persetujuannya aku langsung mengocok, menjilat dan mengulum batang kemaluannya yang gede dan panjang itu seperti yang aku tonton di BF.

“Slurp Slurp Slurpmmh! Slurp Slurp Slurp mmh.” Ternyata nikmat sekali mengisap penis. Aku jepit penisnya dengan kedua susuku kemudian aku gosok-gosokin, hmm nikmat banget! Mas Andi akhirnya tak kuat menahan nafsu. Didorongnya tubuh sintalku hingga terlentang lalu diterkamnya aku dengan ciuman-ciuman ganasnya.

Tangannya tidak tinggal diam ikut bekerja meremas-remas kelapa gadingku. “Ahh mmh.. yesh uuh.. enak mas” Aku benar-benar merasakan sensasi luar biasa. Sesaat kemudian mulutnya menjilati kedua putingku sambil sesekali diisap dengan kuat.

“Auwh geli nikmat aah ouw!” Aku menggelinjang kegelian tapi tanganku justru menekan-nekan kepalanya agar lebih kuat lagi mengisap pentilku. Sejurus kemudian lidahnya turun ke vaginaku.

Tangannya menyibakkan jembutku yang rimbun itu lalu membuka vaginaku lebar-lebar sehingga klitorisku menonjol keluar kemudian dijilatinya dengan rakus sambil sesekali menggigit kecil atau dihisap dengan kuat. “Yesh.. uuhh.. enak mas.. terus!” jeritku. “Slurp Slurp, vaginamu gurih banget Ulfa mmh”. Mas Andi terus menjilati vaginaku sampai akhirnya aku nggak tahan lagi.

“Mas.. ayo.. masukin penismu.. aku nggak tahan..” Mas Andi lalu mengambil posisi 1/2 duduk, diacungkannya penisnya dengan gagah ke arah lubang vaginaku. Aku mengangkangkan kakiku lebar-lebar siap menerima serangan rudalnya. Pelan-pelan dimasukkannya batang rudal itu ke dalam vaginaku.

“Aauw sakit Mas pelan-pelan akh..” Walaupun sudah basah, tapi vaginaku masih sangat sempit karena aku masih perawan. “Au.. sakit” Mas Andi tampak merem menahan nikmat, tentu saja dibandingkan Mbak Sari tempikku jauh lebih menggigit. Lalu dengan satu sentakan kuat sang rudal berhasil menancapkan diri di lubang kenikmatanku sampai menyentuh dasarnya.





“Au.. sakit..” Aku melonjakkan pantatku karena kesakitan. Kurasakan darah hangat mengalir di pahaku, persetan! Sudah kepalang tanggung, aku ingin ngerasain nikmatnya bercinta. Sesaat kemudian Mas Andi memompa pantatnya maju mundur. “Jrebb! Jrebb! Jrubb! Crubb!” “Aakh! Aakh! Auw!”

Aku menjerit-jerit kesakitan, tapi lama-lama rasa perih itu berubah menjadi nikmat yang luar biasa. vaginaku serasa dibongkar oleh tongkat kasti yang kekar itu. “Ooh.. lebih keras, lebih cepat” Jerit kesakitanku berubah menjadi jerit kenikmatan. Keringat kami bercucuran menambah semangat gelora birahi kami. Tapi Mas Andi malah mencabut penisnya dan tersenyum padaku.

Aku jadi nggak sabar lalu bangkit dan mendorongnya hingga telentang. Kakiku kukangkangkan tepat di atas penisnya, dengan birahi yang memuncak kutancapkan batang bazooka itu ke dalam bawukku, “Jrebb.. Ooh..” aku menjerit keenakan, lalu dengan semangat 45 aku menaik turunkan pantatku sambil sesekali aku goyangkan pinggulku.

“Ouwh.. enak banget tempikmu nggigit banget sayang.. penisku serasa diperas” “Uggh.. yes.. uuh.. auwww.. penismu juga hebaat, bawukku serasa dibor” Aku menghujamkan pantatku berkali-kali dengan irama sangat cepat. Aku merasa semakin melayang. Bagaikan kesetanan aku menjerit-jerit seperti kesurupan.

Akhirnya setelah setengah jam kami bergumul, aku merasa seluruh sel tubuhku berkumpul menjadi satu dan dan “Aah mau orgasme Mas..” Aku memeluk erat-erat tubuh atletisnya sampai Mas Andi merasa sesak karena desakan susuku yang montok itu. “Kamu sudah sayang? OK sekarang giliran aku!” Aku mencabut vaginaku lalu Mas Andi duduk di sofa sambil mememerkan ‘tiang listriknya’.

Aku bersimpuh dihadapannya dengan lututku sebagai tumpuan. Kuraih penis besar itu, kukocok dengan lembut. Kujilati dengan sangat telaten. Makin lama makin cepat sambil sesekali aku isap dengan kuat. “Crupp.. slurp.. mmh..” “Oh yes.. kocok yang kuat sayang!” Mas Andi mengerang-erang keenakan, tangannya meremas-remas rambutku dan kedua bola basket yang menggantung di dadaku. Aku semakin bernafsu mengulum.

Menjilati dan mengocok penisnya. “Crupp crupp slurp!” “Ooh yes.. terus sayang yes.. aku hampir keluar sayang!” Aku semakin bersemangat ngerjain penis big size itu. Makin lama makin cepat cepat Cepat, lalu lalu “Croot.. croot..” Penisnya menyemburkan sperma banyak sekali sehingga membasahi rambut wajah, tetek dan hampir seluruh tubuhku.

Aku usap dan aku jilati semua maninya sampai licin tak tersisa, lalu aku isap penisnya dengan kuat supaya sisa maninya dapat kurasakan dan kutelan. Akhirnya kami berdua tergeletak lemas diatas karpet dengan tubuh bugil bersimbah keringat.



Malam itu kami mengulanginya hingga 4 kali dan kemudian tidur berpelukan dengan tubuh telanjang. Sungguh pengalaman yang sangat mengesankan...

POKER 757


Agen Bandar66 | Sakong | Capsa Susun | Bandar Poker | BandarQ | AduQ Dengan Win Rate 99% Lebih Dan Menghasilkan Kemenangan Terbanyak

Link Alternatif Poker757:

www.poker757id.net

www.mulaik4n.com

Untuk Informasi Lebih Lanjut Hubungi Kami Melalui :

LINE ID : poker757 
PIN BBM : 7BC7F157
WHATSAPP : +855 1164 5829

WECHAT : cspoker757

INSTALL LIVECHAT POKER757:
Android http://bit.ly/livechatpoker757


IOS http://bit.ly/ibanshee

Hubungi kontak kami :

https://linktr.ee/poker757